Rabu, 22 Juni 2022

Pelatihan Menulis Pertemuan Ke-15

 RESUME

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PB PGRI

Pertemuan Ke-15

Senin, 20 Juni 2022

Tema pelatihan malam ini adalah “Langkah Menyusun Buku secara Sistematis”. Dengan dipandu oleh Mr. Mbams, kita mulai berselancar di dunia kepenulisan. 

Tahukah Anda bahwa berpikir sistematis adalah cara melatih logika? Bagaimana cara melatih logika? Untuk bisa melatih logika, tentunya Anda perlu mampu berpikir sistematis, atau menerapkan system thinking. 

Yang dimaksud dengan berpikir logis adalah sebuah proses saat Anda mengutamakan nalar secara konsisten, supaya bisa mencapai kesimpulan dari suatu kejadian. Sementara itu, situasi atau masalah yang membutuhkan keberadaan pikiran dengan logika yang benar membutuhkan adanya struktur, supaya tercipta hubungan yang masuk akal antara rantai penalaran dan fakta.

Pada malam, ini, narasumber kita Yulius Roma Patandean, S.Pd., M.Pd. akan membahas secara tuntas “Langkah Menyusun Buku secara Sistematis”. Pak Roma, beliau lahir di Salubarani, Gandangbatu Sillanan, Kabupaten Tana Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan, 6 Juli 1984. Menyelesaikan pendidikan S1 Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Kristen Indonesia Toraja (2003-2007) dan pendidikan S2 di Institut Agama Kristen Negeri Toraja (2019-2021). Kini beliau sebagai guru Bahasa Inggris di SMAN 5 Tana Toraja. 

Prestasi yang pernah diraihnya adalah Pemenang Ketiga Lomba Kreatifitas Guru Tingkat SMA pada Porseni PGRI Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2017. Meraih dua medali emas dan tiga medali perunggu Gurulympics PGRI tahun 2020. Guru Berprestasi jenjang SMA Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2021. Pemenang Kedua Lomba Video Best Practice Mengajar Dari Rumah Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2021.

Aktif sebagai narasumber di Pelatihan Belajar Menulis dan Workshop Media Pembelajaran. Telah puluhan buku yang ditulisnya.

“Saya adalah salah satu alumni program ini di Gelombang 9, tepatnya di awal pandemi Covid-19. Setelah memenuhi tantangan Prof. Richardus Eko Indrajit menulis buku dalam satu minggu pada bulan April 2019, maka niat menulis buku sepertinya tidak berhenti dan terus saya lakukan hingga kini.”

Langkah Menyusun Buku Secara Sistematis. 

Sistematisnya cara kita menyusun naskah buku tidak terlepas dari tertatanya alur pikiran/ide yang kita tuangkan di naskah tersebut. Artinya, sebelum memulai tahapan penyusunan naskah untuk dibukukan, semua pasti sudah memiliki kumpulan naskah di laptopnya masing-masing. Tidak apa-apa berserakan dulu, kumpulkan saja seperti mengumpulkan dedaunan yang berserakan di halaman. Nantinya, akan saling terkait satu sama lain ketika mulai menata naskah.

Bagaimana caramenyusun naskah buku itu agar sistematis? 

Siapkan naskahnya dulu, pastikan naskah buku dalam ukuran kertas A5 telah terkumpul minimal 40 halaman (standar UNESCO) dilengkapi bab-babnya.

Metodenya ada pada link youtubeNah ini dia metode yang saya gunakan... bisa disimak pada tautan berikut https://youtu.be/eePQwyHAcjw boleh juga di tautan ini https://youtu.be/jXPr59aWJSc

Simpulan dari pertanyaan

1. Idealnya Makalah terdiri atas B I Pendahuluan; B 2 kajian Teori; B 3 metode penelitian; B4 hasil dan pembahasan ; B 5 Kesimpulan dan Saran

2. Tutorialnya membuat daftar isi otomatis  di  https://youtu.be/eePQwyHAcjw

3. Efek dari menulis ini turut membantu melakukan praktik baik pembelajaran. Di Kurikulum Merdeka, guru akan menulis modul, maka keuntungan guru yang sering menulis adalah menulis modul menjadi

4. Jika makalah juga ada 5 Bab maka apa perbedaan yang signifikan antara makalah dengan skripsi ataupun tesis?

Secara umum makalah hanya Bab1 Pendahuluan, isi dan penutup. Tapi makalah yang fokus pada masalah yang dibahas secara akademis berdasarkan data dan literatur yang ada, dengan menyajikannya secara rasio, empiris dan objektif dapat terdiri atas 5 bab. Hasil penelitian di makalah tak memiliki rencana penelitian lanjutan. Makalah bukan syarat akademik. Berbeda dengan skripsi yang fokus sebagai persyaratan akademis (syarat meraih gelar sarjana), setelah penulisan skripsi dimungkinkan terbuka penelitian lanjutan.

5. Kita kan sudah menulis setiap hari tu dengan isi tulisan yang berbeda-beda tentunya, lalu akan kita buat buku. Apakah bisa kita membuat buku yang isinya itu temannya bermacam-macam?

Bisa dibuat jadi buku. Tuliskan judul materi sebagai judul BAB tinggal tambahkan sub judul jika diperlukan.

Alhamdulillah, selesai sudah pelatihan kita malam iini. Banyak sekali ilmu yang saya dapatkan. Terima kasih kepada Om Jay, Pak Roma, Mr. Bams, dan saudara-saudaraku sekalian atas pengabdiannya kepada kami pembelajar menulis. Semoga Allah SWT memberkahi kita semua. Aamiin yra.


2 komentar:

Kidung Cinta 31

 Cinta Kedua Oleh:  Venice Rahayu https://www.cnbcindonesia.com/tech/20220216092135-37-315720/kacau-penduduk-20-negara-ini-kecanduan-smartph...